Aku ingin menjadi ladang bahagiamu
oleh : Mieft Aenzeish
Wahai Kasih yang tak pernah jadi serpih
Aku katakan apa yang dikata hati ketika menolak letih
Mencintaimu sudah barang tentu bukan lagi soal pilahpilih
Sebab dari awal Engkau dan Aku tahu, cinta kita senantiasa memutih
Aku katakan apa yang dikata hati ketika menolak letih
Mencintaimu sudah barang tentu bukan lagi soal pilahpilih
Sebab dari awal Engkau dan Aku tahu, cinta kita senantiasa memutih
Sayang, KarenaNya Aku ingin menjadi ladang bahagiamu
Tanamlah bungaBunga, semailah edelweiss pada kulitmu
Agar Aku tahu bagaimana cinta kita abadi tak hanya dalam benak
melainkan telah pula selesai dari mempertanyakan jarak
Tanamlah bungaBunga, semailah edelweiss pada kulitmu
Agar Aku tahu bagaimana cinta kita abadi tak hanya dalam benak
melainkan telah pula selesai dari mempertanyakan jarak
Dan Aku berhenti,
Menolak untuk kembali mati
Justru sebab kini Aku ingin hidup,
Dan bahagiamu kuyakin tak pernah akan redup
Menolak untuk kembali mati
Justru sebab kini Aku ingin hidup,
Dan bahagiamu kuyakin tak pernah akan redup
Sayang,
Satu kata ini hanya untukmu
: As-Surur
Satu kata ini hanya untukmu
: As-Surur
31.08.2016
Bandung
Bandung
puisi ini serasa memang dibuat dan ditulis dari bahasa hati yang sangat dalam :)
ReplyDeletewuihh.... kerasa renyahnya ya Mbak :D
DeleteTerima Kasih sudah berkunjung :)