Sajak Cinta ketika itu,
: Untukmu Raesha
oleh Mieft Aenzeish
Duduk Aku pada ingatan masa lalu
Di dalam benakmu dan di hatimu
Di dalam benakmu dan di hatimu
Berusaha menggapai kembali cerita itu
Saat Aku masih terdeskripsi pada bibirmu
Saat Aku masih terdeskripsi pada bibirmu
Meski Kau yang dulu sedang melangit di atas awan
Aku tidak berhenti untuk membuatmu jatuh cinta lagi
Karena Aku yakin, cintamu padaku yang kedua akan
Kembali membawamu turun untuk pulang, melalui hujan di ketika pagi
Aku tidak berhenti untuk membuatmu jatuh cinta lagi
Karena Aku yakin, cintamu padaku yang kedua akan
Kembali membawamu turun untuk pulang, melalui hujan di ketika pagi
Sayang, tiada pernah Aku lelah
Pada kenyataan yang sering bikin hela nafas
Karenamu, karena Engkau bagiku adalah rumah
Tempatku pulang dari segala aktifitas
Pada kenyataan yang sering bikin hela nafas
Karenamu, karena Engkau bagiku adalah rumah
Tempatku pulang dari segala aktifitas
Dan betapa, kembali Aku takjub pada Cinta kita ini
Hujan yang kutunggu, luruh bersamaan denganmu
Ingatan yang hadir mengembalikan Kau ke tubuh ini
Yang hanya paham satu cara, bagaimana Aku menjadi titik bahagiamu
Hujan yang kutunggu, luruh bersamaan denganmu
Ingatan yang hadir mengembalikan Kau ke tubuh ini
Yang hanya paham satu cara, bagaimana Aku menjadi titik bahagiamu
16:01
29.08.2016
Bandung
29.08.2016
Bandung
0 Response to "Sajak Cinta Ketika Itu"
Post a Comment
Pijakilah Setiap yang Kau Baca dengan Komentar Manismu.