Timur Sinar Suprabana:
kerna Luka
duka memberat di mata
lara melekap di nama
nestapa mengerakap di usia
menyengsara tak kenal bunga
lama
ia saksikan sembunyi Cinta
di sebalik sungkawa tanpa warna
dipungkuri bela
longok ke hati
yang kan pasti kausuai melulu sunyi
sepi dan duri
terhampar bersapsap tanpa tepi
itulah sebab
mengapa baginya hidup ini senyap
bahkan penyap
dan berlangsung tak sekejab
perih
tiada kunjung tersapih
kerna Luka
tiada punya jeda
ditakik melariklarik
99 di tiap titik
meriwik
di detik......