Mulut - Puisi Eyang Kakung Gus Mus

Selamat datang sobat semua, kali ini saya akan membagikan puisi karya Eyang Kakung Gus Mus yang saya salin dari status beliau di facebook. Berikut ini :



Oleh Gus Mus :

Mengunggah kembali sajak ini:

"MULUT" *)

Di mukamu ada sebuah rongga
Ada giginya ada lidahnya
Lewat rongga itu semua bisa
kau masukkan ke dalam perutmu

Lewat rongga itu semua bisa kau tumpahkan
Lewat rongga itu air liurmu bisa
meluncur sendiri

Dari rongga itu
Orang bisa mencium bau apa saja
Dari wangi anggur hingga tai kuda

Dari rongga itu
Mutiara atau sampah bisa masuk bisa keluar
Membuat langit cerah atau terbakar

Dari rongga itu
mata air jernih bisa kau alirkan
Membawa kesejukan kemana-mana

Dari rongga itu
Kau bisa menjulurkan lidah api
Membakar apa saja

Dari rongga itu
Bisa kau perdengarkan merdu burung berkicau
Bisa kau perdengarkan suara bebek meracau

Dari rongga itu
Madu lebah bisa mengucur
Bisa ular bisa menyembur

Dari rongga itu
Laknat bisa kau tembakkan
pujian bisa kau hamburkan

Dari rongga itu
Perang bisa kau canangkan


Perdamaian bisa kau ciptakan

Dari rongga itu
Orang bisa sangat jelas melihat dirimu

Rongga itu milikmu
Terserah
kau.



*) Aslinya tidak pakai tanda kutip ("). Di zaman keperkasaan MedSos ini, mulut diwakili dengan aman sentosa oleh 'jari jemari' --atau sekedar 'jempol'-- untuk memuntahkan apa saja dan tetap sangat jelas memperlihatkan pemiliknya.

0 Response to "Mulut - Puisi Eyang Kakung Gus Mus"

Post a Comment

Pijakilah Setiap yang Kau Baca dengan Komentar Manismu.