Puisi Tentang Cahaya
oleh Mieft Aenzeish
pada gelap ia merayap
menyetubuhi hitam untuk sebuah keindahan
dan waktu mengiringi dari belakang punggungnya
membisikkan kata-kata cinta
Aku mencoba mendekat pada sepasang matanya
yang hanya bisa dilihat dari jiwa tanpa duka
dan kutemui sebaris kalimat surga
menembus keras hati, menghanyutkan nestapa
sampai dimana cinta bisa bercahaya?
sampai Kau tahu dan merasakan yang tak dipandang mata
sampai dimana rindu kan muara?
sampai cahaya telah penuh dan sempurna pada cinta
sehingga cahaya,
tak pernah akan redup dari dalam dada
selalu nyala
18.10.2016
Bandung
oleh Mieft Aenzeish
pada gelap ia merayap
menyetubuhi hitam untuk sebuah keindahan
dan waktu mengiringi dari belakang punggungnya
membisikkan kata-kata cinta
Aku mencoba mendekat pada sepasang matanya
yang hanya bisa dilihat dari jiwa tanpa duka
dan kutemui sebaris kalimat surga
menembus keras hati, menghanyutkan nestapa
sampai dimana cinta bisa bercahaya?
sampai Kau tahu dan merasakan yang tak dipandang mata
sampai dimana rindu kan muara?
sampai cahaya telah penuh dan sempurna pada cinta
sehingga cahaya,
tak pernah akan redup dari dalam dada
selalu nyala
18.10.2016
Bandung
foto by google |
0 Response to "Puisi Tentang Cahaya"
Post a Comment
Pijakilah Setiap yang Kau Baca dengan Komentar Manismu.